Hai semuanya. Di postingan yang ini dengan postingan berikutnya, Aku bakalan ngebahas tentang dua museum yang ada di Provinsi Yogyakarta nih. Dua museum tersebut adalah Museum Wayang Kekayon dan Museum UGM. Dan pertamanya, Cendyta bakalan ngebahas Museum Wayang Kekayon terlebih dahulu.
Sumber : museumku.wordpress.com
Museum yang menyimpan ribuan koleksi wayang ini berlokasi di Jalan Wonosari km 7 no 277, Desa Baturetno, Kecamatan Banguntapan, Bantul, Yogyakarta. Jika melewati perempatan Ringroad, Menurut puang auditorium, ruangendapatku, area museum ini cukup luas. Selain gedung untuk meletakkan koleksi wayang, terdapat pula pendopo yang biasa dimanfaatkan untuk acara pesta pernikahan, pameran seni, dan event yang lainnya. Untuk akses ke sini, bila menggunakan kendaraan pribadi dari Pusat Kota Yogyakarta dapat ditempuh 30 menit sampai 45 menit tergantung lancar tidaknya jalan yang dilalui. Untuk angkutan umum dapat menggunakan bis Yogyakarta - Wonosari.
Museum Wayang Kekayon ini didirikan oleh dokter spesialis kesehatan jiwa bernama Prof. Dr. dr.
KRT. Soedjono Prawirohadikusumo dan resmi dibuka pada tanggal 5 Januari
1991 oleh oleh KGPAA Paku Alam VIII.
Kompleks Museum Wayang Kekayon terdiri dari:
- Museum Wayang, tempat peletakan koleksi wayang, terdiri dari 9 ruangan dimana terdapat berbagai wayang dari mancanegara pun juga ada. Contoh jenis wayang yang di pamerkan disana adalah Wayang Golek ,Wayang Purwa, Wayang Suluh, Wayang Bali, Wayang Madya, Wayang Potehi, Wayang Kancil, Wayang Thailand, Wayang India dan masih ada banyak lagi.
- Pendopo dengan gaya klasik khas Jawa.
- Taman yang luas ditumbuhi oleh beberapa pohon besar.
Foto Gatotkaca
Dan yang tak kalah menarik dari Museum Wayang kekayon
ini adalah Koleksi "Seratus Wayang Kurawa" yang dibagi menjadi 4
panel. Setiap panelnya kalau tidak salah ada 25 buah wayang.
Ini foto Kurawa
Sayangnya, waktu aku kesini masih sepi. Dan juga untuk
lahan yang seluas ini perlu dikerahkan
adanya petugas kebersihan lebih banyak lagi karena masih saya lihat
terdapat banyak sampah daun yang berguguran dari pohon lebat disini.
Tertarik untuk mengunjungi museum yang satu ini?
Jika tertarik, kalian hanya dikenakkan harga tiket masuk sebesar Rp 7.000,00
untuk pelajar/umum, wisatawan mancanegara Rp 10.000,00, dan untuk yang membawa
kamera dan memfoto museum ini dikenakan Rp 10.000,00. Dan museum ini buka
setiap hari dari jam 09.00 - 14.00 WIB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar